468x60 Ads

.


Tips Partisi Hardisk Menggunakan EASEUS Partition Master

Partisi hardisk atau membagi hardisk menjadi beberapa ruang adalah langkah awal dalam manajemen data sesuai dengan kebutuhan dan keamanan data. Mengapa hardisk harus dipartisi? Sesuai dengan tujuannya hardisk dibagi sesuai kebutuhan. Misalnya hardisk dengan kapasitas 1 TB (tera byte) atau 1024 GB (giga byte) dibagi menjadi 3 yaitu drive C: drive D: dan drive E: . dengan alokasi. 100gb untuk drive c: atau "system" tempat sistem operasi dan file-file instalasi lainnya, sisanya dibagi menjadi 2 drive D: dan : untuk menyimpan dokumen-dokumen, musik, video dan file lainnya. Dengan demikian semakin mudah dalam penataan file.

Pertanyaanya adalah bagaimana cara memartisi hardisk? partisi hardisk bisa dilakukan saat memulai instalasi sistem operasi dan setelah instalasi sistem operasi. pada kesempatan kali ini akan dbahas tips partisi hardisk menggunakan Software Easeus Partition Master. Selain versi berbayar, disediakan juga versi yang gratis. Software EASEUS Partition Master memiliki fitur yang lumayan bagus. Anda bisa mengelola partisi harddisk anda tanpa harus kehilangan data. Fungsi yang diberikan EASEUS Partition Master hampir sama dengan software Magic Partition yang harganya masih tinggi. Jadi software EASEUS Partition Master sangat bisa menjadi alternatif anda dalam mempartisi harddisk tanpa harus repot dengan data yang ada didalamnya.

Untuk download softwarenya DISINI

Beberapa fitur yang diberikan oleh EASEUS Partition Manager adalah:

  1. Mengubah ukuran partisi (Resize) tanpa menghilangkan data. Untuk memperkecil ukuran partisi, maka harus mempunyai space kosong, sedangkan untuk memperbesar partisi, maka harus ada space kosong di partisi yang ada disampingnya.
  2. Disk Copy, fitur baru di versi 3.0. Fasilitas ini bermanfaat jika kita ingin mengganti hardisk yang berukuran kecil ke hardisk baru yang berukuran lebih besar, tanpa menginstall sistem operasi dan aplikasi yang ada didalamnya. Mendukung copy sector by sector dan juga copy file by file. Copy file by file akan jauh lebih cepat daripada sector by sector. Fitur ini dapat djalankan jika ukuran hardisk baru lebih besar atau sama dengan hardisk lama yang ingin dicopy. Jika ukuran lebih besar, maka sisanya bisa di format menyusul. Info lengkap Disk Copy
  3. Partition Copy, fitur ini hampir sama seperti Disk Copy, hanya saja untuk satu partisi, bukan keseluruhan hardisk.
  4. Membuat dan menghapus partisi dengan langkah yang sederhana. Untuk membuat partisi, klik kanan space yang kosong (belum dialokasikan) dan pilih Create. Untuk menghapus partisi (data akan hilang), juga bisa melalui menu klik kanan.
  5. Menyembunyikan partisi dan Menampikan kembali Partisi yang tersembunyi. fasilitas ini bermanfaat jika kita ingin partisi tertentu tidak ditampilkan (untuk mencegah akses pihak-pihak tertentu). Untuk menampilkan kembali klik hardisk yang disembunyikan dan pilih Unhide. Untuk memanfaatkanfitur ini, maka gunakan menu password di Program ( General > Set Password).
  6. Memformat Partisi hardisk.
  7. Mendukung Operating sistem Windows 2000, XP, Vista, dan Windows 7
  8. Bisa digunakan untuk Flashdisk, Hardisk PATA, SATA, STA II, SCSI,S-SATA Raid dan lainnya

Gambar Easeus Partition Master

Dari beberapa fitur di atas, anda tinggal memilih salah satunya. Ingin membuat partisi baru dengan Create atau mengubah ukuran partisi dengan Resize. Setelah tekan tombol Apply semua beres. Selamat mencoba.


0 comments:

Post a Comment